Timnas Irak pantas mendapat ucapan selamat. Tidak diperhitungkan sebelumnya, Irak mampu menembus babak semifinal Piala Dunia U-20 setelah menyingkirkan tim Asia lainnya, Korea Selatan (Korsel) lewat drama adu penalti di Stadion Kadir Has, Minggu (7/7). Benar-benar kejutan, karena Irak mampu melakukannya dalam kondisi negara yang belum stabil.
Irak langsung memimpin lewat penalti Ali Faez saat pertandingan berjalan 21 menit. Tapi hanya tiga menit berselang Korsel menyamakan skor lewat Changhoon Kwon.
Irak kembali memimpin pada menit ke-41 berkat gol Frahan Sakor. Lagi-lagi Korsel mampu menyamakan skor 2-2 di menit 49 melalui gol Gwanghun Lee.
Skor imbang ini bertahan hingga 90 berakhir dan pertandingan dilanjutkan dengan extra time 2x15 menit. Di masa perpanjang waktu 30 menit, Sakor membawa lagi Irak memimpin di menit 117 sebelum Korsel memaksakan laga berlanjut ke adu penalti setelah Jung Hyun Cheol bikin gol di menit 120, sehingga harus diadakan adu penalti.
Dalam adu nasib, hanya satu penendang Irak yang gagal menjeringkan bola. Sedangkan dua pemain Korsel gagal menjalankan tugasnya. Irak berhak lolos berkat kemenangan 5-4 dan akan berhadapan dengan Uruguay di semifinal.
Pertandingan perempatfinal tidak kalah seru terjadi antara Ghana kontra Cili. Ghana memimpin lebih dulu lewat Moses Odjer menit 10. Tapi Nicolas Castillo dan Angelo Henriquez membalikkan keadaan dan Cili berbalik unggul 2-1 di menit 22 dan 26. Ghana mampu menyamakan kedudukan lewat Ebenezer Assifuah menit 71 yang bertahan hingga waktu normal usai.
Pada babak extra time Cili kembali memimpin 3-2 di menit 97 lewat gol kedua Henrique. Lagi-lagi Ghana menyamakan skor pada menit 112 melalui Salifu Seidu.
Saat pertandingan akan berakhir, Assifuah mencetak gol keduanya di menit 120, sekaligus membawa Ghana menang 4-3 dan lolos ke semifinal. Di semifinal nanti, Ghana akan berhadapan dengan Prancis.***
0 komentar:
Posting Komentar